Di berbagai media banyak yang khawatir kalau AI digunakan untuk pelajar mengerjakan tugas sekolah dan sulitnya membedakan apakah mereka mengerjakan sendiri atau sekedar menyalin dengan bantuan AI. Sebaliknya, guru juga bisa memanfaatkan AI untuk membuat soal ujian dengan cepat, bahkan langsung mendapatkan kunci jawabanya. Berikut ini contohnya.

Persoalan Trigonometri

Buat 3 soal ujian trigonometri dalam bentuk cerita dan jawabannya

1. Seorang siswa sedang mempelajari tentang teorema Pythagoras di sekolahnya. Ia mencoba menghitung panjang sisi miring dari sebuah segitiga dengan alas 5 cm dan tinggi 7 cm. Berapakah panjang sisi miringnya menggunakan rumus teorema Pythagoras?

Jawab:

Dengan menggunakan rumus teorema Pythagoras, panjang sisi miring dari segitiga tersebut adalah √(5 cm^2 + 7 cm^2) = √74 cm = 8,6 cm.

2. Seorang petualang sedang melakukan perjalanan di hutan belantara. Ia ingin mengukur sudut elevasi dari puncak gunung yang dapat dilihat dari tempatnya berdiri. Ia menggunakan sebuah sudut jenis theodolite untuk mengukur sudut tersebut dan mendapatkan hasil sebesar 37°. Berapakah elevasi dari puncak gunung tersebut?

Jawab:

Elevasi dari puncak gunung tersebut adalah 90° – 37° = 53°.

3. Seorang ilmuwan sedang mengukur sudut bumi terhadap matahari menggunakan sebuah sekop. Ia menemukan bahwa sudut yang dibentuk oleh sekop tersebut dengan permukaan bumi adalah 75°, dan sudut yang dibentuk oleh sekop tersebut dengan matahari adalah 45°. Berapakah sudut bumi terhadap matahari?

Jawab:

Sudut bumi terhadap matahari adalah 180° – 75° – 45° = 60°.

Persoalan Fisika Cermin Cembung dan Cekung

buat 3 soal fisika tentang jarak benda dari depan cermin cembung atau cekung dan bayangannya

1. Seorang siswa sedang mempelajari tentang cermin cekung di kelas fisikanya. Ia menempatkan sebuah benda di depan cermin tersebut pada jarak 30 cm dan mendapatkan bayangan benda tersebut pada jarak 20 cm dari cermin. Berapakah radius cermin tersebut?

Jawab:

Dengan menggunakan rumus jarak bayangan pada cermin cekung, radius cermin tersebut adalah R = (30 cm x 20 cm) / (30 cm + 20 cm) = 120 cm / 50 cm = 2,4 cm.

2. Seorang ilmuwan sedang mengamati sebuah cermin cembung dengan diameter 100 cm. Ia menempatkan sebuah benda di depan cermin tersebut pada jarak 75 cm dan mendapatkan bayangan benda tersebut pada jarak 60 cm dari cermin. Berapakah konveksitas cermin tersebut?

Jawab:

Dengan menggunakan rumus konveksitas pada cermin cembung, konveksitas cermin tersebut adalah k = 1 – (60 cm / 75 cm) = 1 – 0,8 = 0,2.

3. Seorang petualang sedang berada di pegunungan yang memiliki cermin cekung dengan radius 20 cm. Ia menempatkan sebuah benda di depan cermin tersebut pada jarak 40 cm dan mendapatkan bayangan benda tersebut pada jarak 25 cm dari cermin. Berapakah jarak fokus cermin tersebut?

Jawab:

Dengan menggunakan rumus jarak fokus pada cermin cekung, jarak fokus cermin tersebut adalah f = (20 cm x 25 cm) / (40 cm – 25 cm) = 500 cm / 15 cm = 33,3 cm.

Persoalan Mekanika

tulis 2 contoh soal mekanika dengan jawabannya

1. Seorang siswa sedang mempelajari tentang gaya gravitasi di kelas fisikanya. Ia ingin menghitung gaya gravitasi yang diberikan oleh bumi terhadap sebuah benda dengan massa 100 gram. Berapakah gaya gravitasi tersebut jika percepatan gravitasi bumi adalah 9,8 m/s^2?

Jawab:

Gaya gravitasi yang diberikan oleh bumi terhadap benda tersebut adalah F = m x g = 100 gram x 9,8 m/s^2 = 980 mN.

2. Seorang ilmuwan sedang mengukur kecepatan sebuah benda yang bergerak di bawah pengaruh gaya gravitasi bumi. Ia menemukan bahwa benda tersebut mengalami percepatan sebesar 5 m/s^2 dalam waktu 2 detik. Berapakah kecepatan awal benda tersebut jika kecepatan akhirnya adalah 20 m/s?

Jawab:

Kecepatan awal benda tersebut adalah v0 = v + at = 20 m/s – (5 m/s^2 x 2 detik) = 20 m/s – 10 m/s = 10 m/s.

Ini semua hanya contoh sederhana. Bayangkan gimana kalau gurunya sangat sibuk dan sampai lupa soal ujian. Dia bisa membuat soal ujian hanya dengan bertanya ke AI dan memberikan deskripsi persoalan yang diinginkan 1 menit sebelum ujian dimulai. Semoga saja gurunya menyempatkan diri memastikan jawabannya benar. Batasan AI: bisa salah dalam memberikan jawaban.